Ketekunan dalam Sebuah Pekerjaan - Abdul Majid

“Ketekunan itu akan ada, bila apa yang kita lakukan benar-benar berasal dari hati”.

“Apabila kita sudah memutuskan menekuni suatu bidang, jadilah orang yang konsisten. Itu adalah kunci keberhasilan yang sebenarnya”.

Ungkapan di atas mencoba menjelaskan kepada kita bahwa segala sesuatu harus berasal dari hati. Karena peran hati bagi seluruh anggota badan ibarat raja bagi para prajuritnya. Semua bekerja berdasarkan perintahnya. Semua tunduk kepadanya. Karena perintah hatilah, istiqamah dan penyelewengan itu ada. Begitu pula dengan semangat untuk bekerja.

Artinya harus dimulai dengan keyakinan dan niat yang sungguh-sungguh. Dalam segala hal penting sekali adanya keyakinan dan niat dalam mengerjakan sesuatu. Tanpa adanya keyakinan dan niat sungguh-sungguh pekerjaan seringan apapun tak akan selesai sampai kapan pun. Demikian sebaliknya, kalau ada keyakinan dan niat sungguh-sungguh, pekerjaan seberat apapun dan sebanyak apapun terasa ringan dan cepat selesai dikerjakan. Inilah pentingnya keyakinan dan niat.

Keyakinan dan niat merupakan modal dasar dan kunci sukses bagi seseorang yang ingin berhasil dalam mengerjakan sesuatu. Keyakinan dan niat ini harus dibarengi dengan sikap optimis, percaya diri, mau belajar dan bertindak. Keberhasilan atau kegagalan seseorang dalam mengerjakan sesuatu sangat dipengaruhi oleh keyakinan dan niat. Semakin besar keyakinan dan niat, semakin besar kemungkinan untuk sukses.

Kadang dalam sebuah pekerjaan kita dihadapkan dengan berbagai tantangan dan rintangan. Di saat itu pula, sebagian dari kita sangat bimbang dalam mengambil keputusan antara melanjutkan atau memutuskan berhenti di “pinggir jalan”. Di sinilah kedewasaan kita diperlukan dalam pengambilan sebuah keputusan. Kita hari ini adalah hasil dari hari-hari kita sebelumnya. Kita tidak akan pernah sampai kalau kita tidak pernah memulai.

Wallahu a'lam bi shawab

Related Posts